sebuah trafo memiliki kumparan primer 200 lilitan tegangan primer 110 volt kuat arus primer 6 ampere dan kumparan sekunder 400 lilitan hitunglah tegangan outpu

Mata pelajaran : fisika

Kelas: IX SMP

Kategori : kemagnetan

Kode kategori berdasarkan kurikulum ktsp : 9.6.4

Kata kunci :transformator step up, tegangan primer sekunder, kuat arus primer sekunder

Pembahasan :

Diketahui =

Np = 200 lilitan

Ns= 400 lilitan

Vp = 110 volt

Ip = 6 A



Ditanyakan =

a. Vs.......?

b. Is ........?

c. Pp ........?

d. Ps........?



Dijawab =

Trafo merupakan alat yang digunakan untuk mengubah tegangan listrik bolak balik menjadi lebih besar atau lebih kecil.

Trafo sendiri dibagi menjadi 2 yaitu trafo step up (menaikan tegangan) dan trafo step down (menurunkan tegangan).



Adapun ciri ciri trafo step up yaitu nilai Vs > Vp (tegangan sekunder lebih besar dibandingkan tegangan primer) , Ns > Np (jumlah lilitan sekunder lebih besar dibandingkan jumlah lilitan primer), Is < Ip (kuat arus sekunder lebih kecil dibandingkan dengan kuat arus primer).



Untuk ciri ciri trafo step down yaitu nilai Vs < Vp (tegangan sekunder lebih kecil dibandingkan tegangan primer) , Ns < Np (jumlah lilitan sekunder lebih kecil dibandingkan jumlah lilitan primer), Is > Ip (kuat arus sekunder lebih besar dibandingkan dengan kuat arus primer).



Untuk mencari rumus pada transformator adalah sebagai berikut :

Np/Ns = Vp / Vs = Is/Ip

Ket:

Ns = jumlah lilitan pada kumparan primer

Np = jumlah lilitan pada kumparan sekunder

Vp = Tegangan pada kumparan primer (masukkan)

Vs = Tegangan pada kumparan sekunder (keluaran)

Ip = Arus pada kumparan primer

Is = Arus pada kumparan sekunder



a. Untuk mencari tegangan sekunder sebagai berikut :

Np/Ns = Vp/Vs

Np x Vs = Ns x Vp

Vs = Ns x Vp / Np

Vs = 400 lilitan x 110 volt / 200 lilitan

Vs = 44.000 / 200 lilitan

Vs = 220 volt

Jadi tegangan pada kumparan sekunder adalah 220 volt



b. Untuk mencari kuat arus pada kumparan sekunder rumusnya sebagai berikut :

Vp/Vs = Is/Ip

Vp x Ip = Vs x Is

Is = Vp x Ip / Vs

Is = 110 volt x 6 A / 220 volt

Is = 660 / 220 volt

Is = 3 A

Jadi kuat arus pada kumparan sekunder adalah besarnya 3 A



c. Untuk mencari daya input atau primer (Pp) sebagai berikut :

Pp = Ip x Vp

Pp = 6 A x 110 volt

Pp = 660 watt

Jadi daya input atau primer adalah 660 watt



d. Untuk mencari daya output atau sekunder (Ps) sebagai berikut :

Ps = Is x Vs

Ps = 3 A x 220 volt

Ps = 660 watt

Jadi daya output atau sekundernya adalah 660 watt

SD