B. Daerah

Pertanyaan

kesimpulan dari perjanjian Daud dan Yonatan dalam kitab( 1 Samuel 20:1-43)
kesimpulan dari perjanjian Daud dan Yonatan  dalam kitab( 1 Samuel 20:1-43)

2 Jawaban

  • Kesimpulan perjanjian Daud dan Yonatan adalah Yonatan akan melindungi Daud dari ayahnya, merelakan tahta miliknya, dan meminta perlindungan untuk dirinya (jika masih hidup) dan seluruh keturunannya bila kelak Daud berkuasa menjadi raja. Yonatan tahu dan memilih hal yang benar sesuai dengan nuraninya.

    Pembahasan

    PERJANJIAN DAUD DAN YONATAN

    Injil 1 Samuel 20 :1 - 43 mengisahkan:

    • Daud yang menemui Yonatan sahabatnya untuk menceritakan masalahnya. Daud merasa Saul, ayah Yonatan ingin membunuhnya. Awalnya Yonatan tidak percaya karena yakin Saul akan menceritakan semua hal dengan dirinya.
    • Daud bersikeras meyakinkan Yonatan dan meminta ijin untuk tidak menghadiri  acara makan. Yonatan mengadakan perjanjian dengan Daud untuk mencari tahu dan memberi tahu sikap Saul.
    • Yonatan mengetahui sikap Saul yang ingin membunuh Daud dan memberi kode agar Daud melarikan diri.

    Perjanjian mereka terletak pada ayat ke-14 sampai ke-17.

    • Ayat 14 : Jika aku masih hidup, bukankah engkau akan menunjukkan kepadaku kasih setia TUHAN? Tetapi jika aku sudah mati.
    • Ayat 15 : janganlah engkau memutuskan kasih setiamu terhadap keturunanku sampai selamanya. Dan apabila TUHAN melenyapkan setiap orang dari musuh Daud dari muka bumi.
    • Ayat 16 : janganlah nama Yonatan terhapus dari keturunan Daud, melainkan kiranya TUHAN menuntut balas dari pada musuh-musuh Daud.
    • Ayat 17 : Dan Yonatan menyuruh Daud sekali lagi bersumpah demi kasihnya kepadanya, sebab ia mengasihi Daud seperti dirinya sendiri.

    Disini terlihat Yonatan tahu bahwa Daud akan menggantikan Saul menjadi raja bukan dia yang bertitel putera mahkota. Dia rela menyerahkan tahta miliknya dengan membiarkan Daud pergi. Yonatan meminta Daud untuk melindungi dia (jika masih hidup) dan seluruh keturunannya bila kelak Daud berkuasa menjadi raja. Setelah Daud bertahta, Daud menepati janjinya. Dia menangisi kematian Yonatan dan melindungi anaknya seperti anak kandungnya sendiri.

    Yonatan memilih jalan kebenaran dengan membela Daud, menepati janji persahabatan mereka dengan melindungi dan mengasihi Daud seperti dirinya sendiri.

    Pelajari lebih lanjut

    • Persahabatan Daud dan Yonatan https://brainly.co.id/tugas/26422360
    • Perjanjian Yonatan dan Daud https://brainly.co.id/tugas/49933682
    • Daud dan Yonatan https://brainly.co.id/tugas/12917635

    Detail Jawaban

    Kelas : VII

    Mapel : Sosiologi

    Bab : -

    Kode : -

    #AyoBelajar

  • Penjelasan:

    Kisah Yonatan dan Daud merupakan kisah klasik persahabatan. Persahabatan itu dimulai sejak Daud mengalahkan Goliat (1Sam. 18:1). Persahabatan itu tulus karena Yonatan tidak melihat atau memandang Daud sebagai ancaman atau saingannya untuk menduduki takhta Israel. Persahabatan tanpa pamrih itu terus dipertahankan, bahkan saat Saul menentangnya.

    Persahabatan Yonatan dengan Daud bisa kita analisa sebagai berikut. Pertama, persahabatan yang didasarkan pada kebenaran. Walau tidak disebutkan bagaimana Yonatan memahami Daud, apakah ia dapat mengenali Daud sebagai urapan Allah. Namun, Yonatan tahu bahwa Daud tidak bersalah kepada Saul, ayahnya (19:4-5). Maka, walaupun Saul hendak membunuh Daud, Yonatan tidak bisa memenuhi kehendak ayahnya karena hal tersebut bertentangan dengan kebenaran.

    Kedua, kasih setia melandasi persahabatan Yonatan dan Daud (20:12-17). Itu sebabnya, Yonatan berjanji akan meluputkan Daud dari tangan keras Saul, ayahnya. Pada saat yang sama, Yonatan pun sangat mengharapkan Daud tidak melupakan perjanjian yang pernah mereka ikat apabila suatu waktu kelak Daud selamat dan keluarga Saul binasa. Sepertinya ayat 15 mengindikasikan bahwa Yonatan menyadari bila suatu waktu kelak Daud akan menjadi orang yang paling berkuasa di Israel.

    Ketiga, persahabatan Yonatan dengan Daud merupakan persahabatan tanpa pamrih ataupun hitung-hitungan untung rugi. Seorang sahabat bersedia berkurban, bahkan memberikan nyawanya bagi sahabatnya (Yoh. 15:13). Oleh karena itu, Yonatan berani pasang badan untuk membela Daud, dan hampir-hampir binasa oleh tombak Saul (33). Kelak, Daud pun menunjukkan kesejatian persahabatan itu dengan menangisi kematian Yonatan bahkan Saul (2Sam. 11-12).

    ========================================